Sistem Basis Data –
KonsepDasar
SIstem
Basis Data
- Pengertian basis data
- Istilah-istilah basis data
- Komponen sistem basis data
- Tujuan dan manfaat basis data
- Kelemahan sistem basis data
- Contoh penggunaan Aplikasi basis data dalam dunia bisnis
- Contoh basis data
- Database Management System (DBMS)
- Manfaat DBMS
- Pengguna basis data
- Model Basis Data
Pengertian Basis Data
Basis
data adalah kumpulan tabel-tabel yang
mempunyai kaitan antara satu tabel dengan tabel lainnya sehingga membentuk suatu bangunan
data untuk menginformasikan suatu perusahaan atau instansi dalam batasan tertentu.
Menurut
“Stephens dan Plew (2000), adalah mekanisme yang
digunakan untuk menyimpan informasi atau data. Informasi
adalah sesuatu yang
kita gunakan sehari-hari untuk berbagai alasan.Dengan basisdata,
pengguna dapat menyimpan data secara terorganisasi.Setelah data disimpan,
informasi harus mudah diambil.Kriteria dapat digunakan untukmengambil informasi.Cara
data
disimpan dalam basis data menentukan seberapa mudah mencari informasi berdasarkan banyak kriteria.
Data pun harus mudah ditambahkan kedalam basisdata, dimodifikasi, dan dihapus”.
Menurut
“Siberschatz, dkk.; (2002) mendefinisikan basisdata sebagai kumpulan data
berisi informasi yang sesuai untuk sebuah perusahaan. System manajemen basisdata (DBMS)
adalah kumpulan data yang saling berhubungan dan kumpulan program untukmengakses
data.Tujuan utama system
manajemen basisdata adalah menyediakan cara menyimpan dan mengambil informasi basisdata secara mudah dan efisien”.
Menurut “Ramakrishnan dan Gehrke (2003) basisdata sebagai kumpulan data, umumnya mendeskripsikan aktivitas satu organisasi atau lebih yang berhubungan”.Misalnya, basisdata universitas mungkin berisi informasi mengenai hal berikutnya :
contoh
basis data
Istilah-istilah yang berhubungandengan Basis
data
Beberapa hal
yang termaksud unsur-unsur dari basis data adalah sebagai berikut:
Entititas (Tabel)
Entititas adalah
orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya direkam.Pada bidang kesehatan
Entity adalah Pasien, Dokter, Kamar.
Atribut (Field/kolom)
Setiap entitas mempunyai atribut atau sebutan untuk mewakili suatu entitas.Seorang siswa dapat dilihat dari atributnya misalnya,
NIM, Nama_siswa, Alamat.
Record (Baris)
Record
adalah kumpulan isi elemen data (atribut) yang
saling berhubungan menginformasikan tentang suatu entity secara lengkap. Contoh
Kumpulan atribut NIP, Nama, dan alamat berisikan “01001245566”, Sanusi, Jl.
Hatisuci No 2 Kupang.
Data Value
Merupakan
data aktual atau infomasi yang disimpan ditiap data elemen.Isi atribut disebut nilai
data.
Kunci Elemen Data (Key Data Element)
Tanda pengenal
yang secara unik mengidentifikasikan entitas dari suatu kumpulan entitas. Contoh Entitas Mahasiswa
yang mempunyai atribut-atribut npm, nama, alamat,
tanggal lahir menggunakan Kunci Elemen Data npm.
Komponen-komponen Sistem Basis Data
Dalam Sistem
Basis data memiliki beberapa komponen yaitu:
Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras yang
biasanya terdapat dalam sistem basis data adalah memori sekunder hardisk.
Sistem Operasi (Operating System)
Sistem Operasi
(Operating System) merupakan program yang
mengaktifkan atau mengfungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumberdaya
(resource) dan melakukan operasi-operasi dalam komputer.Sistem Operasi yang
banyak digunakan seperti: MS-DOS, MS-Windows 95 MS Windows NT, danUnix.
Basis data (Database)
Sebuah
basis data (Database) dapat memiliki beberapa tabel yang
memiliki relasi satu dengan yang lainnya.Setiap tabel memiliki atribut
SistemPengelolaan Basis Data (Data Base
Management System)
Pengolahan
basis data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung,
tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak yang disebut DBMS yang
menentukan bagaimana data disimpan, diubah dan diambil kembali.
Pemakai (User)
Bagi pemakai dapat berinteraksi dengan
basis data dan memanipulasi data dalam program yang
ditulis dalam bahasa pemrograman.
Tujuandan Manfaat Basis Data
Tujuan utama dalam pengolahan
data dalam sebuah basis data adalah agar kita dapat memperoleh data yang
kita cari dengan mudah dan cepat (Fathansyah,1999). Pemanfaatan basis data
dilakukan dengan tujuan yaitu:
Kecepatan dan kemudahan (Speed)
Pemanfaatan
Database memungkinkan kita untuk dapat menyimpan data atau melakukan perubahan (
manipulasi ) dan menampilkan kembali data tersebut dengan cepat dan mudah,
daripada kita menyimpan data secara manual.
Efisien ruang penyimpanan (Space)
Dengan
Database penggunaan ruang penyimpanan data dapat dilakukan karena kita dapat melakukan penekanan jumlah pengulangan
data dengan menerapkan sejumlah pengkodean .
Keakuratan (Acuracy)
Pemanfatan pengkodean atau pembentukan relasi antar
data dengan penerapan aturan atau batasan tipe data dapat diterapkan dalam Database
yang berguna untuk menentukan ketidak akuratan pemasukan atau penyimpanan.
Keamanan (Security)
Dalam sejumlah sistem(
apilkasi ) pengelolah database tidak menerapkan aspek keamanan dalam penggunaan
database. Tetapi untuk sistem yang besar dan serius,
aspek keamanan juga dapat diterapkan.Dengan begitu kita dapat menentukan siapa yang
boleh menggunakan database dan menentukan jenis operasi-operasi apasaja yang
boleh dilakukan.
Terpeliharanya keselarasan data (Consitant)
Apabila ada perubahan
data pada aplikasi yang
berbeda maka secara otomatis perubahan itu berlaku untuk keseluruhan
Data dapat dipakai secara bersama (shared)
Data
dapat dipakai secara bersama-sama oleh beberapa program aplikasi (secara batch
maupun on-line) pada saat bersamaan.
Dapat diterapkan standarisasi (standardization)
Dengan adanya pengontrolan
yang terpusat maka DBA dapat menerapkan standarisasi data yang
disimpan sehingga memudahkan pemakaian, pengiriman maupun pertukaran data.
Kelemahan Sistem Basis Data
- MemerlukantenagaspesialIS
- Kompleks
- Memerlukantempat yang besar
- Mahal
Pengguna Basis Data
System Engineer
Tenagaahli
yang bertanggung jawab atas pemasangan Sistem Basis Data,
dan juga mengadakan peningkatan dan melaporkan kesalahan dar isistem tersebut kepada pihak penjual
Database Administrator
(DBA)
Tenaga ahli
yang mempunyai tugas untuk mengontrol sistem basis data secara keseluruhan,
meramalkan kebutuhan akan sistem basis data, merencanakannya dan mengaturnya.
Tugas DBA
- Mengontrol DBMS dan software-software
- Memonitor siapa yang mengakses basis data
- Mengatur pemakaian basis data
- Memeriksa security, integrity, recovery danconcurency
Program Utilitas yang digunakanoleh DBA
- Loading Routines, Membangun versi utama dari basis data
- Reorganization Routines, Mengatur / mengorganisasikan kembali basis data
- Journaling Routines, Mencatat semua operasi pemakaian basis data
- Recovery Routines, Menempatkan kembali data, sebelum terjadinya kerusakan
- Statistical Analysis Routines, Membantu memonitor kehandalan sistem
Pemakai (User)
Ada
beberapa jenis (tipe) pemaka iterhadap suatu sistem basis data yang
dapat dibedakan berdasarkan cara mereka berinteraksi terhadap sistem :
Programmer aplikasi
Pemakai
yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulation Language (DML),
yang disertakan (embedded) dalam program yang ditulis pada bahasa pemrograman induk
(seperti C, pascal, cobol, dll)
Pemakai Mahir (Casual User)
Pemakai
yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis modul program.Mereka menyatakan query
(untukakses data) dengan bahasa query yang telah disediakan olehsuatu DBMS
Pemakai Umum (End User/Naïve User)
Pemakai
yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu program
aplikasi permanen (executable program) yang telahditulis (disediakan) sebelumnya
Pemakai Khusus (Specialized/Sophisticated
User)
Pemakai
yang menulis aplikasi basis data non konvensional,
tetapi untuk keperluan-keperluan khusus seperti aplikasi AI, Sistem Pakar, Pengolahan
Citra, dll, yang bisa saja mengakses basis data dengan atau tanpa DBMS yang
bersangkutan.
Contoh penggunaan Aplikasi basis data
dalam dunia bisnis
- Bank :Pengelolaan data nasabah, akunting, semua transaksi perbankan
- Bandara : Pengelolaan data reservasi, penjadualan
- Universitas : Pengelolaan pendaftaran, alumni
- Penjualan : Pengelolaan data customer, produk, penjualan
- Pabrik : Pengelolaan data produksi, persediaan barang, pemesanan, agen
- Kepegawaian: Pengelolaan data karyawan, gaji, pajak
- Telekomunikasi : Pengelolaan data tagihan, jumlahpulsa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar